Karyaku

I Like Writing. Menulis apapun yang saya inginkan. ^_^

My Life

Perjalanan Kehidupan yang penuh makna.

Pelajaran

Ilmu dan pelajaran yang kita dapatkan dari semua hal.

Ceritaku

Perjalanan yang seru..... Manis dan pahit..... menyenangkan untuk diceritakan

Download

Berbagai novel, kumpulan ebook dan aplikasi lainnya

Senin, 28 Januari 2013

Macromedia Director MX 2004 v10 + SERIAL



Macromedia Director adalah authoring multimedia terbukti alat untuk para profesional. Direktur menggabungkan media luas dukungan untuk tipe media, kemudahan penggunaan, kinerja tinggi, dan jauh dari lingkungan pengembangan dapat diperpanjang untuk memberikan konten yang kaya dan aplikasi untuk CD, DVD, kios, dan Internet. Direktur MX 2004 menawarkan fitur baru yang kuat, termasuk dua bahasa scripting, DVD-Video dukungan, cross-platform penerbitan, dan Flash MX 2004 integrasi.

Apa yang baru dalam versi ini:

    * Update ini meningkatkan stabilitas dan tersedia sebagai download gratis untuk pelanggan saat ini Direktur MX 2004.




 

Bahan Ajar Multimedia Dengan Macromedia Director

Untuk guru - guru yang ingin ngajar tampil beda, atau belajar berbasiskan teknologi ICT salah satunya dengan membuat bahan ajar multimedia. Bisa dengan menggunakan Powerpoint ataupun dengan Software2 lainnya.
Yang jadi masalah adalah kemampuan dan keterbatasan untuk mempelajari software multimedia yang begitu banyak sekali berseliweran di dunia maya ataupun di PC anda semua.
Saya menawarkan Macromedia director bisa digunakan sebagai software pembuat animasi sederhana untuk pembelajaran di kelas. Karena Tampilan interface nya yang sangat Friendly atau Mudah digunakan.
Banyak sekali referensi yang bisa digunakan untuk mulai belajar macromedia Director.
Silahkan baca terlebih dahulu tutorial dan petunjuk Pembuatan ModulMultimedia di sini.
Selamat Mencoba....

Sumber

Membuat presentasi dengan Director


1. Buka Program Macromedia Director MX 2004.
2. Klik menu Windows à Panel Sets à Director 8.
3. Pada jendela Property Inspector pilih movie à Atur Stage Size = 640 x 480 à Color hitam.
4. Pada jendela Cast, Klik Choose Cast à New Cast à Isi Name dengan Sound à Create. Lakukan hal yang sama tapi isi name dengan video.
5. Untuk memperkecil tampilan di Stage, Klik Zoom Menu pilih 50%.

MEMBUAT INTRO
1. Pilih Text pada jendela Tools dan tuliskan kata PRESENTASI BIOGRAFI di Stage. Untuk mengatur text tersebut klik text dan tekan enter.
2. Ubah warna text menjadi putih, pilih font arial black, font size 36.
3. Pada Property Inspector pilih Sprite à pada option Ink pilih Background Transparant. Untuk merubah warna pilih pada option Backcolor.
4. Letakkan text di tengah Stage.
5. Pada jendela Score drag frame pertama ke frame 2 dan frame terakir ke frame 25.
Pada Effect Channels double klik di channel transisi pada awal frame sprite yaitu frame 2. Kemudian akan muncul frame properties. Pada Categories pilih Dissolve dan pada Transition pilih Dissolve pixel fast. Pada Affects pilih Changing Area Only. Klik OK.
6. Untuk melihat hasilnya klik tombol play yang terletak dibawah stage.
7. Buatlah teks lagi yaitu “ menggunakan “ dan “ macromedia director “. Lakukan seperti langkah 1 – 6, letakkan frame pertama pada teks “menggunakan” pada frame 10 dan pada teks “macromedia director” letakkan frame pertama di frame 15.
8. Pada frame 25 double klik di channel tempo, lalu muncul frame properties. Pilih Wait for Mouse Click or Key Press yang artinya sebelum ada di klik atau menekan keyboard maka playhead akan diam di frame 25.
MEMBUAT MAIN MENU
Biografi

About
Galeri
Main Menu
Intro

Struktur Presentasi
  1. Seperti yang terlihat pada struktur presentasi maka dibuat 4 halaman yaitu main menu, biografi, galeri dan about. Maka akan dibuat 4 buah marker. Marker adalah penanda antar halaman yang akan memudahkan dalam menghubungkan antar halaman.
  2. Untuk membuat marker klik pada bagian atas dari channel effect yaitu di frame 26. Akan muncul new marker ganti dengan main. Lakukan hal yang sama pada frame 46, 69 dan 76. Pada frame 46 beri nama pada marker yaitu biografi. Pada frame 69 ganti dengan galeri dan frame 76 dengan nama about.
  3. Pada cast, import file main menu.psd, tombol exit.psd, tombol exit2.psd, tombol about.psd, tombol about2.psd, tombol biografi.psd, tombol biografi2.psd, tombol galeri.psd dan tombol galeri2.psd.
  4. Drag main menu.psd ke score yaitu di marker main. Maka otomatis gambar akan muncul tepat di stage.
  5. Drag tombol exit.psd ke score, letakkan dibawah sprite main menu.psd. Pada stage geser tombol exit tepat ditengah lingkaran kecil.
  6. Drag juga tombol biografi.psd, tombol galeri.psd dan tombol about.psd ke score.
  7. Untuk membuat agar pada saat kursor berada diatas tombol, warna tombol berubah maka pilih Menu à Window à Library Palette. Kemudian akan muncul jendela Library. Klik Library List pilih Animation à Interactive.
  8. Pilih dan drag Rollover Member Change ke tombol exit. Maka akan keluar parameter Rollover Member Change, dari list pilih tombol exit 2 kemudian OK.
  9. Lakukan langkah 7 dan 8 untuk tombol biografi, galeri dan about.
  10. Untuk melihat hasilnya silahkan tekan play. Playhead akan berjalan terus dan kembali ke intro. Agar playhead berhenti maka pada frame terakir yaitu frame 45 diberi script.
  11. Double klik pada channel script pada effects channels di frame 45. Maka akan muncul jendela script. Isikan dengan script dibawah ini.
on exitFrame me go the frame end
  1. Agar tombol tersebut sesuai dengan namanya yaitu exit/keluar maka perlu di beri script lagi. Klik kanan pada sprite tombol exit lalu pilih behaviors. Kemudian muncul Behavior Inspector. Klik Behavior Popup (tanda +) pilih new behavior, isi name behavior dengan exit klik OK. Kemudian pilih Event Popup à Mouse Up. Klik Action Popup à Navigation à Exit.
  2. Untuk memberi perintah pada tombol biografi lakukan seperti langkah 11 tapi pada Action PopUp pilih Navigation à Go to marker. Lalu muncul jendela specify marker, pada list go to marker pilih biografi, klik OK. Terapkan juga untuk tombol galeri dan about.
  3. Sekarang saatnya membuat animasi sederhana. Pada cast import flare.jpg, pada image option pada color depth pilih stage 24 bits pilih ok.
  4. Drag flare.jpg ke score. Pada Property Inspector pilih Sprite, pada option Ink pilih Add Pin. Klik pada frame terakir yaitu frame 45, pada property inspector ubah nilai rotation menjadi 90.
  5. Agar cahaya tersebut berputar maka playhead harus melakukan Looping dari frame 45 ke frame 26. Maka script pada frame 45 tadi harus diganti menjadi :
on exitFrame me go 26end
  1. Agar cahaya lebih menarik maka kita letakkan dibawah gambar main menu.psd. Lakukan pengaturan dengan menggeser sprite pada score.
  2. Silahkan tekan tombol play untuk melihat hasilnya.
 Sumber

Alangkah Beraninya Kita (Mati Tapi Hidup)

Banyak orang yang mengejar kepentingan dunia, seperti jabatan, uang dan nama baik, sehingga nyaris tidak sadar bahwa ada dunia "lain", yang seharusnya lebih kita utamakan. Sabda Rasulullah SAW "Sesungguhnya orang yang terbaik keislamannya adalah yang terbaik budi pekertinya".
Alkisah pada tahun 1998, di Makassar. aksi bakar-bakaran sedang marak, orang berbondong-bondong menjarah. Seorang perwira berpakaian sipil mendekati tukang becak yang sedang menonton, "Bapak tidak ikut ngambil barang-barang itu?" perwira itu bertanya, "Tidak", jawab abang becak. "Saya takut, itu barang haram." Perwira itu kaget. "Saya seperti ditampar," tuturnya ketika menceritakan kembali kisah itu.
Tukang becak beruban itu, apa tidak perlu uang? apa sulitnya mengambil barang-barang berharga di depan mata, lalu menjualnya? Kenapa pusing-pusing dengan halal dan haram? Mungkin itulah sederet pertanyaan dari sudut pandang kita. tak tahunya, itu memberi gambaran bagaimana akhlak kita. Pengayuh becak tadi tidak memakai sudut pandang kita. Dia beda. Lalu akhlak siapa yang lebih unggul?
Kita memang sering keliru"menilai" orang. Kita hanya menilai cover tanpa mengetahui isinya. Abu Hurairah berkisah,  bahwa ada seorang Arab dusun kencing di Masjid. Seketika para Sahabat membentak dia. Lalu Rasulullah SAW bersabda "Biarkanlah dia, siramlah kencingnya itu dengan seember air. Kalian semua di perintah untuk berlaku manis dan bijak. Bukan berlaku kasar dan menimbulkan kesulitan".
Pertanyaannya adalah, Seberapa sering kita berlaku manis dan bijak? Seberapa kali kita malah bertindak kasar dan menimbulkan kesulitan?
Begitulah kita, dengan akhlak yang masih amburadul, alangkah beraninya kita menyebut-nyebut diri kita sebagai pengikut setia Nabi besar Muhammad Saw, yang berakhlak mulia.

Jumat, 04 Januari 2013

Hadis Arbain Part 1

Hadis Pertama

" Dari Amirul Mukminin Umar Al-Khattab r.a katanya : " Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda : - ' Hanyasanya amalan-amalan itu adalah ( bergantung ) kepada niat, dan hanyasanya bagi setiap manusia itu apa ( balasan ) yang diniatkannya. Maka barangsiapa yang berhijrah kepada Allah dan RasulNya, maka hijrahnya itu adalah kepada Allah dan RasulNya. Dan barangsiapa yang berhijrah kerana dunia yang ingin ia memperolehinya atau kerana seorang perempuan yang ingin ia menikahinya, maka hijrahnya itu adalah atas apa yang ia berhijrah kerananya.'

Hadis Kedua


Rasulullah : Hendaklah engkau beriman kepada Allah, Malaikat-MalaikatNya, Kitab-KitabNya, Rasul-RasulNya, Hari Akhirat dan hendaklah engkau beriman kepada taqdir Allah yang baikNya atau yang burukNya.
Sipemuda : Benar katamu ! Khabarkanlah kepadaku tentang Ihsan ?
Rasulullah : Hendaklah engkau menyembah Allah seolah-olah engkau melihatNya. Sekiranya engkau tidak dapat melihatNya sesungguhnya Allah sentiasa dapat melihat engkau.
Sipemuda : Khabarkan padaku tentang hari kiamat ?.
Rasulullah : Tiadalah orang yang ditanya itu lebih mengetahui dari orang yang bertanya.
Sipemuda : Khabarkan padaku tentang tanda-tandanya ?
Rasulullah : Apabila hamba perempuan melahirkan tuannya sendiri ; Apabila engkau melihat orang yang berkaki ayam, tidak berpakaian, pengembala kambing ( berbangga ) membina bangunan yang tinggi-tinggi.
( Kemudian beredar keluar sipemuda itu dari majlis tersebut ) :
Rasulullah : Tahukan anda wahai Umar siapakah pemuda yang menyoal kau tadi ?
Umar Al-Khattab : Allah dan RasulNya jua yang mengetahui.
Rasulullah : Itulah Jibril a.s yang telah mendatangi aku untuk mengajarkan kamu pelajaran agama kamu.

Hadis Ketiga

" Dari Abu Abdul Rahman, Abdullah bin Umar r.a, berkata : Aku telah mendengar Rasulullah SAW bersabda : ' Islam itu didirikan atas lima ( pekara ) - Menyaksikan bahawa tiada Tuhan melainkan Allah, dan bahawasanya Muhammad itu Rasulullah, mendirikan sembahyang, mengeluarkan zakat, naik haji ke Baitullah dan puasa sebulan Ramadhan. "

Hadis Keempat

" Dari Abu Abdul Rahman, Abdullah bin Mas'ud r.a, katanya Rasulullah SAW telah menceritakan kepada kami, sedangkan baginda seorang yang benar dan dibenarkan kata-katanya, sabdanya : ' Sesungguhnya sesaorang kamu dikumpulkan kejadiannya dalam perut ibunya selama 40 hari berupa setitik air mani, kemudian menjadi segumpal darah selama itu pula, kemudian seketul daging seperti yand demikian itu juga, iaitu 40 hari. Kemudian diutuskan kepadanya malaikat, lalu ditiupkan roh kepadanya dan diperintahkan menulis empat pekara : rezekinya, ajalnya, amalannya, celaka dan bahagianya. Maka demi Allah yang tiada Tuhan selain daripadaNya, sesungguhnya sesaorang kamu itu tetap akan beramal dengan amalan ahli syurga sehinggalah di antaranya dengan syurga itu jaraknya cuma sehasta sahaja. Tiba-tiba dia telah didahului oleh tulisannya ( suratan takdir ) sehingga dia beramal dengan amalan ahli neraka, maka masuklah ia ke dalam neraka. Dan sesungguhnya sesaorang kamu tetap akan beramal dengan amalan ahli neraka sehinggalah di antara dirinya dengan neraka cuma sehasta saja. Tiba-tiba dia telah didahului oleh tulisannya sehingga dia beramal dengan amalan ahli syurga, maka akhirnya masuklah dia ke dalam syurga itu. "

Hadis Kelima

" Daripada Ummul Mukminin, Ummi Abdullah Aisyah r.a. katanya : Telah bersabda Rasulullah SAW : ' Barangsiapa yang mengada-adakan sesuatu dalam agama yang bukan darinya adalah tertolak ', ~ diriwayatkan dari Al-Bukhari dan Muslim. Dan pada riwayat yang lain oleh Imam Muslim : " Barangsiapa yang melakukan sesuatu amalan yang tidak dari perintah kami, maka ia adalah tertolak. "

Hadis Keenam

"Dari Abu Abdullah An-Nu'man bin Basyir r.a. katanya : saya telah mendengar Rasulullah SAW bersabda : ' Sesungguhnya yang halal itu terang ( jelas ) dan yang haram itu terang, dan di antara keduanya pula terdapat pekara-pekara yang syubahat ( tidak terang halal atau haramnya ) yang tiada diketahui oleh orang ramai. Orang yang memelihara dirinya dari pekara-pekara yang syubahat itu adalah seperti orang yang melindungi agama dan kehormatan dirinya. Orang yang tergelincir ke dalam pekara syubahat itu akan tergelincir masuk ke dalam pekara haram. Laksana seorang pengembala di pinggir sebuah tempat larangan, yang akhirnya lalai dan masuk ia ke dalam tempat larangan itu. Adapun bagi setiap raja sebuah tempat larangan, dan tempat larangan Allah itu adalah pekara-pekara yang diharamkanNya. dan ketahuilah pada setiap jasad itu seketul daging. Andainya ia baik, baiklah seluruh jasad itu dan sekiranya ia rosak maka rosaklah seluruh jasad itu. Itulah hati. '

Hadis Ketujuh

Dari Abu Ruqayah Tamim bin Aus Ad-Dhari r.a, bahawasanya Nabi SAW bersabda : ' Agama itu adalah nasihat. ' Kami sekelian bertanya : ' Untuk siapa ? ' Maka jawab Rasulullah SAW : ' Bagi Allah, kitabNya, RasulNya dan bagi penganjur-penganjur kaum Muslimin dan orang awamnya. '

Hadis Kelapan

Dari Ibn Umar r.a, bahawasanya Rasulullah SAW pernah bersabda : ' Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehinggalah mereka mengaku tiada tuhan selain Allah dan bahawa Muhammad itu Rasulullah, dan mendirikan sembahyang, memberi zakat, maka jika mereka melakukan semua itu akan terselamatlah darah dan harata benda mereka dariku, kecuali yang mana ada hak Islam padanya dan perkiraan mereka terserahlah kepada Allah Ta'ala. '

Hadis Kesembilan

Dari Abu Hurairah Abdul Rahman bin Sakhar r.a : " Bahawa saya mendengar Rasulullah SAW bersabda : ' Apa yang aku larang kamu lakukan maka hendaklah kamu tinggalkannya, dan apa yang aku perintahkan kamu lakukan hendaklah kamu lakukan sekadar kemampuan kamu. Sesungguhnya telah binasa umat-umat yang sebelum kamu disebabkan terlalu banyak bertanya serta pertelingkahan mereka terhadap Nabi-Nabi mereka.

Hadis Kesepuluh

Dari Abu Hurairah r.a : Telah bersabda Rasulullah SAW : " Sesungguhnya Allah Ta'ala itu baik, dia tidak akan menerima melainkan yang baik sahaja. Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kaum Mukminin sama sebagaimana Dia memerintahkan para Mursalin ( para Rasul ). Allah berfirman : ' Wahai para Rasul, makanlah dari yang baik-baik dan kerjakanlah amalan yang saleh. ' Dan Allah berfirman lagi : ' Wahai orang-orang yang beriman, makanlah dari makanan yang baik yang Kami berikan kepada kamu. ' Kemudian Rasulullah SAW mengisahkan tentang seorang lelaki yang telah belayar jauh. Rambutnya kusut, berdebu, mengangkat kedua belah tapak tangannya ke langit serta memohon : Ya Tuhanku ! Ya Tuhanku ! Sedangkan makanannya dari yang haram, minumannya dari yang haram dan pakaiannya dari yang haram, dan dia telah dikenyangkan dari sumber yang haram. Alangkah jauhnya dia ( doanya ) untuk dikabulkan. ' 

Sumber : http://sakinah.8k.com/artikel/hadis40.htm#2

Biografi Pengumpul Hadits Ar-Ba’in Imam Nawawi

1. Nama Lengkap, kelahiran, keturunan dan kegigihannya dalam menuntut ilmu.
Imam Nawawi dijuluki dengan Al-imam Al-hafizh al-auhad (satu-satunya) al-qudwah (tauladan) Syaikhul Islam (syaikh islam) ilmu awliya (pemimpin para wali) Muhyiddin ( pemberi kehidupan agama) Abu Zakariya (Bapaknya Zakaria) Yahya bin Syaraf bin Muri Al-Khuzami Al-Hawaribi As-Syafi’i. Beliau lahir pada bulan Muharram tahun 631 H
Pada tahun 649, atau pada umur 10 tahun beliau berkelana menuju kota Damaskus dan tinggal di sana untuk menuntut ilmu, menghafal kitab at-tanbiih dalam kurun waktu 4,5 bulan, menghafal kitab al-muhadzdzab dalam kurun setengah tahun di hadapan gurunya Al-Kamal bin Ahmad, kemudian menunaikan ibadah haji bersama orang tuanya dan tinggal di kota Madinah selama satu setengah bulan, dan menuntut ilmu di sana. Dikisahkan oleh Syeikh Abul Hasan bin Al-Atthar bahwa imam Nawawi setiap belajar 12 mata pelajaran dan menghafalnya di hadapan guru-gurunya dengan syarah yang begitu gamblang dan benar; dua pelajaran pada kitab al-wasith, satu pelajaran kitab al-muhadzab, satu pelajaran pada kitab al-jam’u baina as-shahihain, satu pelajaran pada kitab shahih Muslim, satu pelajaran pada kitab al-Luma’ karangan Ibnu Jana, satu pelajaran pada kitab ishlahul mantiq, satu pelajaran pada kitab tashrif, satu pelajaran pada kitab ushul fiqh, satu pelajaran pada kitab “Asmaur rijal”, satu pelajaran pada kitab ushuluddin.
Imam Nawawi berkata, “Saya berusaha melekatkan diri dalam menjelaskan sesuatu yang sulit dipahami, menjelaskan ungkapan yang samar dan menertibkan tata bahasa, dan Alhamdulillah Allah memberkahi waktu yang aku miliki, namun suatu ketika terbetik dalam hati ingin bergelut dalam ilmu kedokteran sehingga aku pun sibuk dengan ilmu perundang-undangan, sehingga aku merasa telah menzhalimi diri sendiri dan hari-hari selanjutnya aku tidak mampu melakukan tugas; akhirnya aku pun rindu pada ilmu yang sebelumnya telah aku pelajari, aku jual kitab perundang-undangan sehingga hatiku kembali bersinar.
2. Guru-guru imam Nawawi
Imam Nawawi berguru pada syaikh Ar-Ridha bin al-Burhan, Syaikh Abdul Aziz bin Muhammad Al-Anshari, Zainuddin bin Abdul Daim, Imaduddin Abdul Karim Al-Khurasani, Zainuddin Khalaf bin Yusuf, Taqiyyuddin bin Abil Yasar, Jamaluddin bin As-Shayarfi, Syamsuddin bin Abi Umar dan ulama-ulama lainnya yang sederajat.
Beliau banyak belajar kitab-kitab hadits seperti kutub sittah, al-Musnad, al-Muwattha, Syarah Sunnah karangan Al-Baghwi, Sunan Ad-Daruquthni, dan kitab-kitab lainnya.
Sebagaimana beliau juga belajar kitab al-Kamal karangan al-Hafizh Abdul Ghani Alauddin , Syarah Hadits-hadits shahih bersama para muhaditsin seperti Ibnu Ishaq Ibrahim bin Isa Al-Muradi. Belajar kitab Ushul dengan ustadz Al-Qadhi At-tafalisi. Kitab Al-Kamal dengan ustadz ishaq al-Mu’arri, Syamsuddin Abdurrahman bin Nuh, Izzuddin Umar bin Sa’ad Al-Arbali dan Al-Kamal Salar Al-Arbali. Belajar kitab tentang bahasa bersama ustadz Ahmad Al-Masri dan ustadz lainnya. Lalu setelah itu beliau konsen dalam mengajarkan dan menyebarkan ilmu, beribadah, berdzikir, berpuasa, bersabar dengan kehidupan yang sederhana, baik makan maupun pakaian.
3. Murid-murid Imam Nawawi
Adapun murid-murid Imam Nawawi yang menjadi ulama terkenal setelah beliau adalah Al-Khatib Shadr Sulaiman Al-Ja’fari, Syihabuddin Ahmad bin Ja’wan, Syihabuddin Al-Arbadi, Alauddin bin Al-Atthar, Ibnu Abi Al-Fath dan Al-Mazi serta Ibnu Al-Atthar.
4. Ijtihad Imam Nawawi dan Aktivitas ubudiyahnya
Dikisahkan oleh syeikh Ibnu Al-Atthar: Bahwa Imam Nawawi bercerita kepadanya, beliau tidak pernah sedikit pun meninggalkan waktu terbuang sia-sia baik malam ataupun siang hari bahkan saat berada dijalan. Beliau melakukan mulazamah selama 6 tahun lalu menulis kitab, memberikan nasihat dan menyampaikan kebenaran.
Imam Nawawi memiliki semangat yang tinggi dalam beribadah dan beramal, teliti, wara’, hati-hati, jiwa yang bersih dari dosa dan noda, jauh dari kepentingan pribadi, banyak menghafal hadits, memahami seni dalam ilmu hadits, perawi hadits, shahih dan cacat hadits, serta menjadi pemuka dalam mengenal madzhab.
Syeikh Imam Rasyid bin Al-Mu’allim berkata, “Syeikh imam Nawawi adalah sosok yang tidak terlalu banyak masuk ke dalam kamar mandi, menyia-nyiakan waktu dalam makan dan berpakaian serta urusan-urusan lainnya, beliau sangat takut terkena penyakit sehingga menjadikan dirinya lengah dalam bekerja”. Beliau juga tidak mau makan buah-buahan dan mentimun, beliau berkata, “Saya khawatir membuat diri saya lemas dan menjadi suka tidur”.
5. Kitab-kitab karangan Imam Nawawi
Di antara kitab karangan Imam Nawawi adalah sebagai berikut: Syarah Shahih Muslim, Riyadlus shalihin, Al-Adzkar, Al-Arbain, Al-Irsyad Fi ulumil hadits, At-Taqrib, Al-Mubhamat, Tahrirul Al-Alfazh littanbih, Al-Idhah fil Manasik, At-Tibyan fi Adabi Hamalatil Quran, Al-Fatawa, Ar-Raudlatu Arbaati Asfar, Syarah Al-Muhadzab ila bab al-mirah (4 jilid) Syarah sebagian kitab Al-Bukhari, syarah kitab al-Wasith dan banyak lagi kitab lainnya dalam bidang hukum, bahasa, adab dan ilmu-ilmu fiqh.
6. Wara’nya Imam Nawawi
Imam Nawawi adalah seorang ulama yang wara’ dan zuhud, beliau sama sekali tidak menerima imbalan apapun dalam mengajar ilmu, beliau pernah menerima hadiah lampu templok dari seorang fakir. Imam Burhanuddin al-Iskandarani pernah mengajaknya buka puasa bersamanya, beliau berkata, “Bawalah makananmu kemari dan kita berbuka bersama di sini, lalu beliau makan hanya dua jenis makanan, selain itu ditinggalkan”.
Diceritakan oleh Imam Quthbuddin Al-Yunini bahwa Imam Nawawi adalah satu-satunya seorang ulama yang luas ilmunya, wara’, ahli ibadah, sederhana dan tidak bermewah-mewah dalam kehidupannya.
7. Sikap Imam Nawawi terhadap raja di masa hidupnya
Imam Nawawi selalu berhadapan dengan raja dan kezhaliman, mengingkari dan mengingatkan mereka dalam bentuk tulisan dan peringatan akan azab Allah. Di antara contoh surat beliau adalah sebagai berikut:
“Dari Abdullah bin Yahya An-Nawawi, Salamullah alaikum warahmatuhu wabarakatuh atas raja yang baik, raja para umara Badruddin, semoga Allah mengekalkan baginya kebaikan dan membimbingnya dengan kebenaran dan menyampaikannya menuju kebaikan dunia dan akhirat pada segala cita-cita dan urusannya, serta memberikan keberkahan dalam setiap perbuatannya. Amin.
Sebagaimana diketahui bahwa penduduk Syam sedang mengalami kesempitan dan kekeringan karena sudah lama tidak turun hujan… beliau menjelaskan secara detail dan panjang dalam surat tersebut kepada sang raja, namun sang raja menjawabnya dengan lebih keras dan menyakitkan, sehingga menambah runcing keadaan dan kekhawatiran para jamaah”.
Imam Syeikh Ibnu Farh mengisahkan perjalanan hidup beliau yang penuh dengan kenangan, beliau berkata, “Syeikh Muhyiddin An-Nawawi memiliki tiga tingkatan yang jika setiap orang mengetahui akan setiap tingkatannya maka akan segera pergi kepadanya, “Ilmu, zuhud dan al-amru bil ma’ruf dan an-nahyu anil mungkar”.
8. Wafatnya Imam Nawawi
Setelah melakukan perjalanan ke Baitul Maqdis dan kembali ke kota Nawa, Imam Nawawi menderita sakit di samping orang tuanya, lalu meninggal pada tanggal 24 Rajab tahun 676 H. dan dikubur di kota Yazar. Rahimahullah al-imam An-Nawawi.

Sumber  : http://hadis-arbain.blogspot.com/

Pengantar Hadits Arbain

Hadits Arba’in Nawawiyah adalah kumpulan 40 hadits Nabi saw yang dikumpulkan oleh Imam Nawawi ra. dan merupakan kitab yang tidak asing bagi kita umat Islam, bukan hanya di Indonesia namun di seluruh dunia. Umat Islam mengenalnya dan akrab dengannya, karena banyak dibahas oleh para ulama dan menjadi rujukan dalam menyebarkan ajaran Islam kepada kaum muslimin berkaitan dengan kehidupan beragama, ibadah, muamalah dan syariah.
Mungkin Imam Nawawi dalam mengumpulkan hadits-hadits ini ter inspirasi dengan hadits Rasulullah saw yang diriwayatkan oleh Imam Ali, Abdullah bin Mas’ud, Mu’adz bin Jabal, Abi Darda, Ibnu Umar, Ibnu Abbas, Anas bin Malik, Abu Hurairah, Abu Sa’id Al-Khudhri –semoga Allah meridhai mereka semua- dari berbagai metode periwayatan- bahwa Rasulullah saw bersabda, “Barangsiapa yang menghafal dari umatku 40 hadits –yang berisi di dalamnya- akan perkara agamanya, maka Allah akan membangkitkannya di hari kiamat nanti bersama golongan para fuqaha dan ulama”. Dalam riwayat lain disebutkan, “Allah akan membangkitkannya sebagai seorang faqih dan alim”. Dan dalam riwayat Abu Darda, “Aku pada hari kiamat akan menjadi pemberi syafaat dan saksi“. Dan dalam riwayat Ibnu Mas’ud, “Dikatakan kepadanya: Masuklah kamu pada pintu mana yang kamu suka”. Dan dalam riwayat Ibnu Umar, “Akan ditulis bersama golongan para ulama dan dibangkitkan bersama para syuhada”.
Walaupun para huffazh al-hadits melemahkan kedudukan hadits di atas seperti imam Abdullah bin Al-Mubarak, Ad-Daruqutni, Al-Hakim, Abu Nu’aim dan para ulama lainnya dari ulama terdahulu dan sekarang, namun imam Nawawi tetap mengambilnya karena –seperti yang disepakati oleh ulama lainnya- boleh mengambil hadits dhaif (lemah) jika hanya berkaitan dengan fadlail a’mal (perbuatan yang diutamakan). Meskipun demikian Imam Nawawi tidak hanya bersandar pada hadits tersebut di atas namun berpedoman pada hadits lainnya, sebagaimana sabda Rasulullah saw dalam hadits shahih, “Agar dapat disampaikan orang yang menyaksikan kepada orang yang tidak menyaksikan”. Dan hadits Rasul lainnya, “Allah memberkahi seseorang yang mendengar sabdaku, lalu dia sadar dan menunaikannya seperti yang didengarnya”. Karena itulah imam Nawawi mencoba mengumpulkan 40 hadits, mengikuti dan meneladani apa yang disampaikan Rasulullah saw dan yang banyak dilakukan oleh para ulama terdahulu.
Karena sebelumnya para ulama banyak mengumpulkan 40 hadits berkaitan dengan ushuluddin (dasar-dasar agama), sebagian lainnya mengumpulkan pada hadits yang berkaitan dengan cabang-cabang ilmu, sebagian lainnya pada masalah jihad, sebagian lainnya pada masalah adab (etika dan akhlaq) dan sebagian lainnya juga ada yang mengumpulkan pada hadits-hadits tentang khutbah Rasulullah saw, semuanya memiliki tujuan yang baik, karena itu Imam Nawawi juga ingin berkecimpung dalam mengumpulkan 40 hadits yang mencakup segala aspek kehidupan, berkaitan dengan kaidah agama yang agung, aqidah dan syariah, ibadah dan muamalah. Namun demikian, untuk melegalisasikan kebenaran hadits ini, imam Nawawi tidak mengambil hadits dari yang dhaif kecuali berusaha mengambil atau mengumpulkan 40 hadits dari hadits-hadits yang shahih, lebih banyak dari hadits-hadits yang diriwayatkan oleh imam Bukhari dan Muslim.
Imam Nawawi mengumpulkan 40 hadits dengan tidak menyebutkan secara lengkap sanad-sanadnya; guna mempermudah menghafal dan lebih luas manfaatnya. Dan bagi kita sebagai umat disarankan untuk mengambil, mempelajari dan menghafal hadits-hadits tersebut, karena memiliki komprehensivitas dalam kehidupan agama dan akhirat, ketaatan dan urusan duniawi.
Mengapa Harus Kitab Al-Arba’in Nawawiyah
Paling tidak ada beberapa alasan perlunya membahas kitab al-arba’in An-Nawawiyah:
1. Karena mencakup segala urusan dan kebutuhan umat Islam di dunia dan di akhirat baik dari aqidah, hukum, syariah, muamalah dan akhlaq.
2. Merupakan kumpulan hadits-hadits nabi pilihan, dan merupakan jawami’ul kalim yang memiliki keutamaan dalam pembahasan yang singkat dan padat.
3. Hadits-haditsnya merupakan satu kesatuan yang menjadi cakupan ajaran Islam, baik setengahnya, atau sepertiganya atau seperempatnya.
4. Banyak digunakan oleh para ulama untuk mengajarkan kepada umat Islam bahkan menjadi sandaran utama dalam memberikan pemahaman ajaran Islam sehingga sebagian ulama konsen dengan hadits-hadits ini lalu mensyarahnya dengan lebih rinci. Ada yang menyebutkan tidak kurang 51 kitab yang mensyarah hadits Al-Arba’in An-Nawiwayah.

Aku menggugat akhwat dan ikhwan

Aku menggugat akhwat dan ikhwan...

Judul novel di atas sontak membuat kita menjadi penasaran apa sebenarnya isi dari novel.

Novel ini berisikan cerita tentang bagaimana kehidupan akhwat dan ikhwan dalam kampus dan bagaimana mereka berdakwah.

Banyak petikan quran dan hadist yang menerangkan beberapa pendapat mereka dari poligami, keutamaan wanita dalam islam dan masih banyak lagi...






Pemain utama dalam novel ini bernama Farah, seorang akhwat aktivis dakwah yang kaya namun kehidupannya sangat sederhana. Ia menyukai Khalid seorang aktivis dakwah se kampus yang membuat Farah membranikan diri untuk mengajukan ta'aruf padanya.

Farah di gambarkan sebagai sosok akhwat yang berpendirian teguh, mampu bersosialisasi dengan siapapun meski baru dikenal, sederhana dan suka membantu.

Ia dihadapkan pada persoalan teman-temannya yang sudah dianggap sebagai saudaranya, dari masalah di kejar penjahat, rumah tangga dan percintaan.

Namun dibalik masalah itu, dia punya masalah sendiri pada hatinya. Hatinya yang tak kuasa menahan cintanya pada Khalid, namun dia juga dilamar oleh laki-laki yang lebih dari Khalid namanya Lukman, seorang Hafidz, pengusaha kaya raya lulusan dari Kairo.
Apakah pengajuan ta'arufnya pada Khalid berhasil atau ia akan menerima lamaran Lukman??
Penasaran???
Silahkan baca sendiri novelnya, ini linknya...

http://duniadownload.com/ebook-gratis-novel/ebook-novel-aku-menggugat-akhwat-dan-ikhwan.html

selamat membaca ^_^